Safikoh, Safikoh (2021) HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN DISMENORE PADA SISWI KELAS X SMA NEGERI 7 CIREBON DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

Preview	Text 01. COVER.pdf Download (212kB) | Preview
Preview	Text 03. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (243kB) | Preview
Preview	Text 04. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text 04. ABSTRAK.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text 07.BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (686kB) | Preview
Preview	Text 13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (239kB) | Preview
	Text 08. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (733kB)
	Text 09. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (223kB)
	Text 10. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (514kB)
	Text 11. BAB V HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN DISMENORE PADA SISWI.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 12. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (324kB)
	Text 16. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (660kB)

Abstract

Latar Belakang: Dismenore merupakan nyeri perut bagian bawah yang dirasakan pada saat menstruasi, nyeri dapat menjalar ke pinggang sampai paha. Prevalensi dismenore di Indonesia sebesar 64,25% yang terdiri dari 54,88% dismenore primer dan 9,36% dismenore sekunder. Terdapat berbagai faktor yang dapat memicu timbulnya dismenore salah satunya adalah stres. Stres terjadi apabila stressor yang diterima melebihi kemampuan seseorang dalam menghadapi stressor tersebut. Tujuan Penelitian: Menganalisis hubungan antara tingkat stres dengan dismenore pada siswi kelas X SMA Negeri 7 Cirebon. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah survey analitik dengan rancangan penelitian cross-sectional. Penelitian ini dilakukan pada siswi kelas X SMA Negeri 7 Cirebon. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 200 responden yang ditetapkan berdasarkan teknik sampling jenuh . Pengambilan data dilakukan pada bulan Mei-Juni 2021. Hasil: Hasil penelitian dari 200 responden (100%) didapatkan responden yang tidak mengalami stres mengalami dismenore dengan intensitas nyeri ringan (48,4%), nyeri sedang (33,6%), nyeri berat (7%), dan tidak mengalami dismenore (10,9%). Responden yang mengalami stres ringan mengalami dismenore dengan intensitas nyeri ringan (50%), nyeri sedang (38,5%), dan nyeri berat (11,5%). Responden yang mengalami stres sedang mengalami dismenore dengan intensitas nyeri sedang (65,2%), nyeri ringan (21,7%), nyeri berat (4,3%), dan tidak mengalami dismenore (8,7%). Responden yang mengalami stres mengalami dismenore dengan intensitas nyeri ringan (77,8%), nyeri sedang (16,7%), dan tidak mengalami dismenore (5,6%). Responden yang mengalami stres sangat berat mengalami dismenore dengan intensitas nyeri ringan (40%), dan nyeri beratm (60%). Uji Chi Square didapatkan hasil yang signifikan antara tingkat stres dengan dismenore pada siswi kelas X SMA Negeri 7 Cirebon (p-value 0,000) dengan taraf signifikansi 5%. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat stres dengan dismenore pada siswi kelas X SMA Negeri 7 Cirebon.

Actions (login required)

View Item