Kesumaningtias, Raden Roro Widorini (2023) EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN SAGA (Abrus precatorius L.) TERHADAP KADAR INTERLEUKIN- 6 (IL-6), EKSPRESI mRNA CYCLOOXYGENASE-2 (COX-2) DAN PROTEIN P21 PADA SEL FIBROBLAS GINGGIVA YANG DIPAPARKAN NIKOTIN. Masters thesis, Universitas YARSI.

	Text 1. Cover.pdf Download (225kB)
	Image 3._HALAMAN_PENGESAHAN.PDF Download (298kB)
	Image 2._PERNYATAAN_ORISINALITAS.PDF Download (170kB)
	Image 7._ABSTRAK.PDF Download (92kB)
	Text 9. Bab 1.pdf Download (2MB)
	Text 14. Daftar Pustaka.pdf Download (222kB)
	Text 10. Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (522kB)
	Text 11. Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 12. Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 13. Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 15. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Nikotin terbukti dapat meningkatkan Reactive Oxygen Species (ROS) yang merupakan radikal bebas pada tubuh. Ketidakseimbangan radikal bebas dan antioksidan dapat mengakibatkan terjadinya stress oksidatif. Penelitian ini bertujuan menganalisis efek ekstrak etanol daun saga (EES) terhadap kadar interleukin (IL-6), ekspresi mRNA cyclooxygenase-2 (COX-2) dan protein p21 pada sel fibroblas gingiva yang dipaparkan nikotin. Metode Penelitian: Sel dibagi 8 kelompok yakni kelompok tanpa kontrol (KTP), kontrol pelarut (KP), kelompok Kontrol Nikotin (KN) serta kelompok perlakuan berupa sel fibroblas yang dipaparkan nikotin dengan 5 tingkatan dosis EES 9,375 µg/mL (EES 1), 18,75 µg/mL (EES 2), 37,5 µg/mL (EES 3), 75 µg/mL (EES 4) dan 150 µg/mL (EES 5) selama 24 jam. Analis data menggunakan uji Oneway ANOVA dan Kruskal Wallis. Hasil penelitian: Hasil kadar IL-6 menurun pada sel fibroblas gingiva yang dipaparkan nikotin setelah diberi EES, secara bermakna (p<0.05) pada dosis 9,375 µg/mL, 18,75 µg/mL, dan 37,5 µg/mL dibandingkan dengan kelompok KN. Adanya penurunan tingkat ekspresi mRNA COX-2 pada sel fibroblas gingiva yang dipaparkan nikotin setelah diberi Ekstrak etanol Abrus precatorius, secara bermakna (p<0.05) pada dosis 9,375 µg/mL, 18,75 µg/mL, 37,5 µg/mL dan 150 µg/mL dibandingkan dengan kelompok KN. Terdapat penurunan bermakna tingkat ekspresi mRNA P21 pada sel kelompok perlakuan ekstrak etanol Abrus precatorius di semua konsetrasi dibandingkan dengan KN . Kesimpulan: EES menurunkan secara bermakna pada kadar IL-6, ekspresi mRNA COX-2 dan P21 pada sel fibroblas gingiva yang dipaparkan nikotin.

Actions (login required)

View Item