Mutillah, Qolbi (2021) HUBUNGAN KONSUMSI FASTFOOD DENGAN DISMENORE PADA MAHASISWI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI ANGKATAN 2020 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

Preview	Text 01. cover.pdf Download (101kB) | Preview
Preview	Text 02. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text 03.SURAT PERNYATAAN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text 04. ABSTRAK.pdf Download (99kB) | Preview
Preview	Text 07. PENDAHULUAN.pdf Download (300kB) | Preview
Preview	Text 13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (199kB) | Preview
	Text 08. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB)
	Text 09. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB)
	Text 10. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB)
	Text 11. BAB V Hubungan Konsumsi Fastfood dengan Kejadian Dismenore pada Mahasiswi.pdf Restricted to Registered users only Download (425kB)
	Text 12. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB)
	Text 16. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (397kB)

Abstract

Latar Belakang: Dismenore merupakan keluhan ginekologik yang sering dikeluhkan oleh remaja perempuan pada saat haid dengan gejala nyeri kram pada perut bagian bawah yang dapat disertai dengan berkeringat, pusing, mual, muntah, dan diare. Lebih dari 50% perempuan mengalami dismenore. Angka kejadian dismenore di Indonesia sebesar 64,25%. Berbagai faktor risiko dismenore primer telah diidentifikasi dalam berbagai literatur dengan hasil prevalensi yang sangat beragam, salah satu faktor resikonya adalah kebiasaan memakan makanan cepat saji (fastfood). Tujuan: Menganalisis hubungan antara kebiasaan konsumsi fastfood dengan kejadian dismenore pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Angkatan 2020. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Angkatan 2020. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 156 responden. Dengan ini data yang dikumpulkan menggunakan kuesioner tentang dismenore dan konsumsi fastfood. Hasil: Hasil penelitian didapatkan responden yang sangat jarang mengkonsumsi fastfood 32,7%, jarang 30,1%, sering 35,9%, sangat sering 1,3%. Berdasarkan tingkat nyeri dismenore yang mengalami nyeri ringan yaitu 48,1%, nyeri sedang 21,2%, tidak nyeri 20,5%, dan nyeri berat 10,3%. Berdasarkan hasil uji Chi Square, terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku konsumsi fastfood dengan kejadian dismenore pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Angkatan 2020 dengan nilai p-value sebesar 0.000 dan taraf signifikan 5%. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara kebiasaan konsumsi fastfood dengan kejadian dismenore pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Angkatan 2020.

Actions (login required)

View Item