Zaenab, Fulristami (2018) HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN MEROKOK DENGAN GANGGUAN FUNGSI KOGNITIF YANG DINILAI DENGAN MINI MENTAL STATE EXAMINATION (MMSE) DAN TRAIL MAKING TEST-A (TMT-A) SERTA TINJAUANNYA DARI SISI ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text
1. COVER.pdf Download (42kB) | Preview |
|
|
Text
Pengesahan -FULRISTAMI ZAENAB.pdf Download (434kB) | Preview |
|
|
Text
Pernyataan - FULRISTAMI ZAENAB.pdf Download (401kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK FULRISTAMI ZAENAB 1102014110.pdf Download (92kB) | Preview |
|
|
Text
4. BAB I.pdf Download (315kB) | Preview |
|
|
Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (437kB) | Preview |
|
Text
5. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (504kB) |
||
Text
6. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (555kB) |
||
Text
7. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) |
||
Text
8. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (631kB) |
||
Text
9. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (201kB) |
||
Text
11. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (557kB) |
Abstract
Latar Belakang: Merokok merupakan kebiasaan yang sering ditemui di Indonesia. Merokok merupakan kegiatan dapat mengganggu fungsi kognitif. Gangguan fungsi kognitif dapat dinilai dengan MMSE dan dilengkapi dengan TMT-A. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan merokok dengan gangguan fungsi kognitif yang dinilai dengan MMSE dan TMT-A dan tinjauannya dari sisi Islam. Metode: Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan survey analitik secara cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah civitas Universitas YARSI. Pemilihan sampel menggunakan teknik consecutive sampling dengan syarat memenuhi kriteria inklusi. Analisis data dilakukan dengan uji Chi-square. Hasil: Dari 60 responden yang dinilai fungsi kognitif menggunakan MMSE terdapat 14 perokok abnormal dan 27 normal, semua bukan perokok normal. Dinilai menggunakan TMT-A terdapat 1 perokok abnormal dan 40 normal, semua bukan perokok normal. Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan merokok dengan gangguan fungsi kognitif yang dinilai menggunakan MMSE, kombinasi MMSE dan TMT-A, dan modifikasi kombinasi MMSE dan TMT-A. Kebiasaan merokok yang dapat mengganggu fungsi kognitif menurut Islam merupakan perbuatan yang diharamkan. Teknik pemeriksaan MMSE dan TMT-A diperbolehkan karena bermanfaat untuk mendeteksi gangguan fungsi kognitif.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-6934-FK |
Uncontrolled Keywords: | Gangguan fungsi kognitif, merokok, MMSE, TMT-A |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RF Otorhinolaryngology |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 17 Apr 2023 06:57 |
Last Modified: | 17 Apr 2023 06:57 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/11314 |
Actions (login required)
View Item |