Putra, Prima Harlan (2018) PENGGUNAAN DAN PEMILIHAN OBAT ANTIDIABETES PADA PASIEN DIABETES RAWAT JALAN DI PUSKESMAS KARANG REJO TARAKAN DITINJAU DARI SUDUT PANDANG KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text
01. COVER SKRIPSI.pdf Download (181kB) | Preview |
|
|
Text
02. LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (882kB) | Preview |
|
|
Text
06. ABSTRAK.pdf Download (260kB) | Preview |
|
|
Text
08. BAB I.pdf Download (336kB) | Preview |
|
|
Text
14. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (388kB) | Preview |
|
Text
09. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (687kB) |
||
Text
10. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (371kB) |
||
Text
11. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (357kB) |
||
Text
12. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (742kB) |
||
Text
13. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB) |
||
Text
15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Latar belakang Prevalensi diabetes pada tahun 2000 untuk semua kelompok usia adalah 2,8%, angka ini diperkirakan akan meningkat hingga 4,4% pada tahun 2030. Menurut Riset Kesehatan Dasar di Indonesia prevalensi DM pada tahun 2013 mencapai 2,1% tetapi hanya 1,5% yang telah terdiagnosis diabetes mellitus, untuk mengobati diabetes mellitus diperlukan obat-obat antidiabetes. Berdasarkan Islam, berobat hukumnya wajib. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan obat antidiabetes pada pasien diabetes mellitus rawat jalan di Puskesmas Karang Rejo Tarakan dan mengetahui pandangan Islam terkait hukum penggunaan obat antidiabetes. Metode Penelitian Metode penelitian yang dilakukan adalah deskriptif dengan mengumpulkan data sekunder dari rekam medik pasien yang lengkap dari pasien diabetes mellitus yang menjalani rawat jalan di Puskesmas Karang Rejo Tarakan pada periode Januari-April 2017. Sampel yang memenuhi kriteria inklusi yaitu pasien yang baru pertama kali mendapat terapi antidiabetes. Hasil dan Diskusi Pasien diabetes mellitus baru yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 52 pasien, terdiri dari 34 (65,38%) berjenis kelamin perempuan dan 18 (34,62%) berjenis kelamin laki-laki, dan usia kejadian diabetes mellitus terjadi pada pasien dengan usia diatas 40 tahun. Obat antidiabetes yang paling banyak digunakan antara lain Metformin (64,29%), Glimepiride (18,57%), dan Glicazida (17,14%). Pemberian obat antidiabetes digunakan sebagai monoterapi (65,38%), adalah Metformin (51,92%) dan kombinasi 2 obat yang digunakan yaitu Metformin+Glimepiride (17,31%) dan Metformin+Glicazida (17,31%). Kesimpulan Metformin digunakan sebagai obat antidiabetes baik monoterapi maupun kombinasi, dan terapi kombinasi 2 obat digunakan apabila dalam waktu 3 bulan sasaran gula darah pasien tidak mencapai target. Penggunaan obat antidiabetes golongan sulfonylurea dan biguanide hukumnya boleh karena obat tersebut tidak mengandung bahan-bahan yang diharamkan dan obat tersebut bermanfaat untuk mengendalikan kadar gula darah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-6932-FK |
Uncontrolled Keywords: | diabetes mellitus, obat antidiabetes, rawat jalan, puskesmas, Islam |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 06 Apr 2023 06:20 |
Last Modified: | 06 Apr 2023 06:20 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/11252 |
Actions (login required)
View Item |