Kusumawardhani, Grafika Dyah Ayu (2020) HUBUNGAN PENGETAHUANGIZI DAN ANEMIA TERHADAP IMT PADA MAHASISWI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI ANGKATAN 2018 DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

Preview	Text 01. COVER.pdf Download (36kB) | Preview
Preview	Text 02. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (206kB) | Preview
Preview	Text 03. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (218kB) | Preview
Preview	Text 04. ABSTRAK.pdf Download (12kB) | Preview
Preview	Text 08. BAB I.pdf Download (99kB) | Preview
Preview	Text 14. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (98kB) | Preview
	Text 09. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (219kB)
	Text 10. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (73kB)
	Text 11. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB)
	Text 12. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB)
	Text 13. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (14kB)
	Text 15. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang : Tujuan utama pembangunan nasional adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) secara berkelanjutan. Salah satu kelompok usia yang berperan adalah kelompok usia remaja. Pengetahuan gizi dan anemia dinilai penting untuk dipahami. Tingkat pengetahuan gizi dan anemia seseorang akan berpengaruh terhadap sikap dan perilaku dalam pemilihan makanan yang pada akhirnya akan berpengaruh pada keadaan gizi. Remaja putri merupakan kelompok yang rentan terhadap masalah gizi terutama karena mengalami menstruasi dan melakukan diet ketat. Agama Islam menganjurkan hidup sehat untuk memelihara agama, akal, jiwa, jasmani, harta dan keturunan umat manusia. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan pengetahuan Gizi dan Anemia Terhadap IMT Pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Angkatan 2018 Dan Tinjauannya Menurut Pandangan Islam. Metode : Penelitan ini menggunakan survey cross sectional, cara pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sampel pada penelitian ini adalah remaja putri sesuai kriteria inklusi sebanyak 65 responden. Hasil : Terdapat 27 mahasiswi (41,5%) dengan pengetahuan anemia termasuk kategori baik. Terdapat 18 mahasiswi (27,7%) dengan pengetahuan gizi termasuk kategori baik. Terdapat 46 mahasiswi (70,8%) dengan status gizi normal. Hasil uji statistik didapatkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel pengetahuan anemia dengan IMT (p-value 0,338). Hasil uji statistik didapatkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel pengetahuan gizi dengan IMT (p-value 0,265). Kesimpulan : Banyak faktor yang mempengaruhi hubungan pengetahuan anemia dan gizi terhadap IMT pada remaja putri seperti usia, aktivitas fisik, diet ketat. Maka dari itu diperlukannya edukasi terkait hal-hal tersebut agar remaja putri menerapkan prinsip gizi seimbang dan pola hidup sehat.

Actions (login required)

View Item