Alhadar, Husein (2023) PENYELESAIAN PERMASALAHAN KREDIT MACET DENGAN PERPANJANGAN JANGKA WAKTU KREDIT (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor:174 K/Pdt/2021). Diploma thesis, Universitas YARSI.

Preview	Text 1. COVER.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text 5. HALAMAN PENGESAHAN TIM PENGUJI SKRIPSI.pdf Download (567kB) | Preview
Preview	Text 3. PERNYATAAN ORISINILITAS SKRIPSI.pdf Download (315kB) | Preview
Preview	Text 8. ABSTRAK.pdf Download (111kB) | Preview
Preview	Text 10. BAB I.pdf Download (311kB) | Preview
Preview	Text 15. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (278kB) | Preview
	Text 11. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB)
	Text 12. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (381kB)
	Text 13. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (479kB)
	Text 14. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB)

Abstract

Bermasalah atau nonperforming loan di perbankan sering kali terjadi, hal itu itu dapat disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya ada kesengajaan dari pihak-pihak yang terlibat dalam proses kredit, kesalahan prosedur pemberian kredit, atau disebabkan oleh faktor lain seperti faktor makro-ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengenai upaya penyelesaian terhadap kredit bermasalah melalui Restrukturisasi kredit yang kemudian dikaitkan dengan Putusan Mahkamah Agung RI Nomor: 174 K/Pdt/2021 yang memeriksa dan mengadili sengketa keperdataan berkaitan dengan penyelesaian permasalahan kredit melalui Restrukturisasi. Selain itu penulis juga turut membahas bagaimana sudut pandang islam terhadap penyelesaian permasalahan kredit macet dengan perpanjangan jangka waktu kredit (Studi Putusan Nomor: 174 K/Pdt/2021) . Penelitian ini penulis lakukan dengan menggunakan metode penelitian normatif yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka dan data sekunder. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini, yaitu: (1) Restrukturisasi dapat dilakukan melalui perpanjangan jangka waktu merupakan salah satu bentuk upaya dalam menyelamatkan kredit macet sebagaimana terdapat dalam Pasal 1 Angka 26 PBI No 14/15/PBI/2012. (2) Majelis Hakim Putusan Mahkamah Agung RI Nomor: 174 K/Pdt/2021 telah secara tepat menyatakan pelelangan atas tanah seluas 2.175 M2 dengan Sertifikat Hak Milik No.13 yang telah diletakkan sebagai Hak Tanggungan dalam perjanjian sebagaimana Pasal 6 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 Tentang Hak Tanggungan permonan Restrukturisasi Kredit yang terakhir belum di sepakati oleh kedua bela pihak dan dilakukan penjadwalan ulang pembayaran hutang. (3) Dalam islam pinjam meminjam atau disebut sebagai Rahn, peminjam harus memiliki itikad baik untuk menyelesaikan hutang tersebut dengan berkata jujur atas kemampuan membayar hutangnya sebagaimana dalam firman Allah SWT Surah Al-Baqarah Ayat 283:2.

Actions (login required)

View Item