Search for collections on Universitas YARSI Repository

PEMANFAATAN RIMPANG CURCUMA XANTHORRHIZA PADA PENYEMBUHAN DEMENSIA DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM

Qulubi R, Much Tanwirul (2018) PEMANFAATAN RIMPANG CURCUMA XANTHORRHIZA PADA PENYEMBUHAN DEMENSIA DITINJAU DARI KEDOKTERAN DAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.

[img]
Preview
Text
cover.pdf

Download (21kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar Persetujuan tanwirul 1102013176.pdf

Download (156kB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstrak.pdf

Download (67kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (271kB) | Preview
[img]
Preview
Text
daftar pustaka.pdf

Download (166kB) | Preview
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (233kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (415kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (158kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (29kB)

Abstract

Demensia adalah suatu sindroma penurunan kemampuan intelektual progresif yang menyebabkan deteriorasi kognisi dan fungsional, sehingga mengakibatkan gangguan fungsi sosial, pekerjaan dan aktivitas sehari-hari. Stres oksidatif merupakan patogenesis penting dalam perkembangan demensia. Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) merupakan salah satu tanaman obat yang banyak digunakan sebagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas. Beberapa penelitian melaporkan bahwa di dalam temulawak terdapat senyawa kurkuminoid yang diketahui mempunyai aktivitas antioksidan. Kurkumin berfungsi mengurangi kerusakan oksidatif dan defisit memori yang terkait dengan penuaan. Secara khusus, kurkumin telah terbukti mengurangi kerusakan oksidatif dan patologi amiloid pada demensia Alzheimer. Pemanfaatan rimpang temulawak dapat dimanfaatkan sebagai obat untuk penderita demensia, karena sejalan dengan ilmu kedokteran dan pandangan Islam. pemanfaatan temulawak mempunyai prinsip yang sama dalam Thibbun Nabawi, dimana Rasulullah SAW mengajarkan untuk berobat dengan obat herbal. Dalam kaidah fiqiyah dikatakan, bahwa hukum memanfaatkan segala sesuatu ialah boleh selama tidak ada dalil atau aturan yang melarangnya. Hal ini senada dengan firman Allah SWT dimana Ia telah menundukan semua yang ada di dunia untuk dimanfaatkan oleh manusia sesuai dengan prinsip-prinsip dalam syari’at Islam

Item Type: Thesis (Diploma)
Additional Information: S-6716-FK
Uncontrolled Keywords: demensia, rimpang temulawak, pengobatan temulawak dalam Islam
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine
Depositing User: Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id
Date Deposited: 20 Jan 2023 03:08
Last Modified: 20 Jan 2023 03:08
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/10591

Actions (login required)

View Item View Item