Search for collections on Universitas YARSI Repository

EFEK PAPARAN NIKOTIN TERHADAP VIABILITAS, CELLULAR SENESCENCE SERTA LEVEL AUTOFAGI FIBROBLAS GINGIVA MANUSIA

Siregar, Puteri Mentari (2022) EFEK PAPARAN NIKOTIN TERHADAP VIABILITAS, CELLULAR SENESCENCE SERTA LEVEL AUTOFAGI FIBROBLAS GINGIVA MANUSIA. Masters thesis, Universitas YARSI.

[img]
Preview
Text
01. COVER.pdf

Download (136kB) | Preview
[img]
Preview
Text
02. HALAMAN PENGESAHAN.pdf.pdf

Download (274kB) | Preview
[img]
Preview
Text
03. PERNYATAAN KEASLIAN TESIS.pdf.pdf

Download (236kB) | Preview
[img]
Preview
Text
13. ABSTRAK.pdf

Download (155kB) | Preview
[img]
Preview
Text
14. BAB I.pdf

Download (188kB) | Preview
[img]
Preview
Text
19. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (164kB) | Preview
[img] Text
15. BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (984kB)
[img] Text
16. BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (38MB)
[img] Text
17. BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (26MB)
[img] Text
18. BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (176kB)
[img] Text
20. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (15MB)

Abstract

Latar belakang: Periodontitis adalah penyakit inflamasi jaringan periodontal yang menjadi masalah kesehatan global. Salah satu faktor risiko utama periodontitis adalah merokok. Nikotin merupakan kandungan utama rokok konvensional dan cairan e-cigerrette yang saat ini sedang populer. Nikotin meningkatkan stres oksidatif berpotensi memberi efek buruk pada human gingival fibroblast (HGF), yang berperan sebagai physical barrier mempertahankan struktur dan fungsi jaringan periodontal. Viabilitas sel merupakan indikator kesehatan sel. Rokok juga dikenal sebagai eksaserbator cellular senescence, ditandai dengan cell cycle arrest. Salah satu jalur yang menjaga homeostasis sel adalah autogafi. Efek nikotin pada viabilitas fibroblas gingiva manusia mungkin melalui mekanisme cellular senescence dan autofagi. Penelitian ini diakui oleh komite etik lokal dan informed concent didapatkan dari pendonor jaringan gingiva. Tujuan penelitian: Menganalisis viabilitas, cellular senescence dan level autofagi pada HGF yang mengalami paparan nikotin, serta mengalisis korelasi antara ketiga parameter. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental in vitro. Digunakan berbagai konsentrasi nikotin (0 mM [kontrol], 2.5 mM, 5 mM, 7.5 mM dan 10 mM), dengan berbagai durasi paparan (3 jam, 6 jam dan 24 jam) untuk menganalisis parameter penelitian. Viabilitas HGF dianalisis menggunakan uji CCK-8. Cellular senescence dinilai melalui persentase HGF positif SA-β-gal yang dikuantikasi dengan sottware FIJI. Level autofagi dianalisis menggunakan teknik Western Blot untuk melihat tingkat ekspresi protein LC3 HGF dan kuantifikasi pita protein dengan software Image-Lab Bio-Rad. Analisis statistik dilakukan dengan SPSS, menggunakan uji One-way Anova dan Kruskal Wallis, diikuti analisis multikomparasi, serta uji korelasi Spearman. Hasil: Nikotin menurunkan viabilitas HGF pada durasi paparan 24 jam, seiring dengan peningkatan konsentrasi nikotin. Nikotin meningkat cellular senescence HGF, sejalan dengan peningkatan konsentrasi nikotin, pada durasi paparan 24 jam. Nikotin meningkatkan level autofagi HGF, sejalan dengan peningkatan konsentrasi nikotin, pada durasi paparan 3 jam dan 6 jam. Terdapat korelasi linear negatif kuat antara cellular senescene HGF dengan viabilitas HGF, pada durasi paparan 24 jam. Terdapat korelasi linear positif kuat antara level autofagi HGF dengan viabilitas HGF, pada durasi paparan 3 jam dan 6 jam. Kesimpulan: Nikotin menurunkan viabilitas, meningkatkan cellular senescence dan meningkatkan level autofagi, bergantung pada konsentrasi nikotin dan durasi paparan. Cellular senescence HGF dan level autofagi HGF setelah mendapatkan stimulus nikotin berhubungan dengan efek nikotin terhadap viabilitas HGF. Kata kunci: human gingival fibroblast (HGF), viabilitas, cellular senescence, SA-β-gal, autofagi, LC3.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: T-1-MBio
Uncontrolled Keywords: human gingival fibroblast (HGF), viabilitas, cellular senescence, SA-β-gal, autofagi, LC3.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Q Science > QD Chemistry
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RK Dentistry
Depositing User: Puteri Siregar
Date Deposited: 08 Jun 2023 11:29
Last Modified: 16 Oct 2023 03:37
URI: http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/10531

Actions (login required)

View Item View Item