Prastuti, Ratih Rahmah (2018) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DARI CAMPURAN BANGLE (Zingiber montanum) DAN KUNYIT (Curcuma longa) DAN TINJAUANNYA MENURUT PANDANGAN ISLAM. Diploma thesis, Universitas YARSI.
|
Text
1. COVER SKRIPSI.pdf Download (21kB) | Preview |
|
|
Text
2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (301kB) | Preview |
|
|
Text
3. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (190kB) | Preview |
|
|
Text
4. ABSTRAK.pdf Download (56kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB I.pdf Download (59kB) | Preview |
|
|
Text
12. DAFTTAR PUSTAKA.pdf Download (186kB) | Preview |
|
Text
8. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB) |
||
Text
9. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (239kB) |
||
Text
BAB 4 - RATIH RAHMAH PRASTUTI.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB) |
||
Text
10. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB) |
||
Text
11. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB) |
Abstract
Latar Belakang : Antioksidan merupakan suatu senyawa yang dapat menginaktifkan radikal bebas dengan cara menetralkan yaitu memberikan elektron ke radikal bebas sehingga dapat menunda kerusakan sel akibat radikal tersebut. Pada dasarnya, tubuh mempunyai mekanisme sendiri dalam upaya mereduksi efek berbahaya dari radikal bebas (oksidan), namun karena faktor tertentu, maka diperlukan antioksidan dari luar (eksogen) yang alami yang tidak bersifat karsinogenik. Bangle (Zingiber montanum) dan kunyit (Curcuma Longa) sudah banyak digunakan masyarakat sebagai sarana pengobatan herbal yang kaya akan antioksidan. Maka, penelitian ini dilakukan untuk menguji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH (1,1- Difenil-2-pikrilhidrazil) dari campuran keduanya. Dalam Islam menjaga kesehatan lebih baik daripada menanggulangi penyakit salah satu caranya dengan memenuhi kebutuhan antioksidan dalam tubuh yang bisa didapatkan melalui tanaman. Tujuan : Mengetahui aktivitas antioksidan dari ekstrak bangle (Zingiber montanum) dan kunyit (Curcuma Longa) serta kombinasi keduanya yang ditinjau dari kedokteran dan Islam. Metode : Peneliti melaukan uji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH Panjang gelombang 517nm dan analisis data kuantitatif dengan perhitungan nilai IC50 pada ekstrak bangle (Zingiber montanum) dan ekstrak kunyit (Curcuma Longa). Hasil : Pengujian aktivitas antioksidan dari ekstrak bangle (Zingiber montanum) dan ekstrak kunyit (Curcuma Longa) menunjukan hasil terbaik pada kombinasi perbandingan 1:1 dengan nilai IC50 sebesar 21,57 ppm masuk kedalam kategori sangat kuat. Dibandinkan dengan aktivitas antioksidan tunggal dari bangle dengan nilai IC50 101,72 ppm yang masuk kedalam kategori sedang.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | S-6728-FK |
Uncontrolled Keywords: | Antioksidan, Bangle (Zingiber montanum), Kunyit (Curcuma Longa), IC50 (Inhibitory Concentration 50), DPPH (1,1-Difenil-2-pikrilhidrazil). |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@yarsi.ac.id |
Date Deposited: | 04 Jan 2023 09:51 |
Last Modified: | 04 Jan 2023 09:51 |
URI: | http://digilib.yarsi.ac.id/id/eprint/10451 |
Actions (login required)
View Item |